LA : CARD FILE MYOB

Dapat didownload di : https://www.dropbox.com/s/53cs5hxkjlpp04o/3%20LAPORAN%20AKHIR%20Card%20File%20MYOB.docx?dl=0

CARD FILE DALAM MYOB

Card File adalah kumpulan data yang berfungsi untuk mengarsipkan data Costumer (pelanggan), Supplier (pemasok), Employe (karyawan), dan Personal (individu)  yang terkait dengan transaksi pembelian dan penjualan barang dagangan atau jasa.

MEMBUAT CARD FILE

Kali ini kita hanya akan membuat Card File PT.KEIKA SEJAHTERA. Langkah-langkahnya sama seperti dengan praktikum minggu pertama.Kemudian pilih Card File, pilih Card List kemudian kita akan membuat beberapa  data customer ( pelanggan ), supplier ( pemasok ), employee ( karyawan ) dan personal (individu ).

Tetapi sebelum  membuat Card File, terlebih dahulu kita akan menentukan atau membuat Tax Code yang digunakan untuk membuat pajak. Pilih menu List lalu pilih Tax Code.Pada Tax Code List pilih New lalu akan keluar jendela Tax Code Information. Isi Tax Code dengan PPN, Description dengan Pajak Pertambahan Nilai, Rate dengan 10%. 

Klik tombol Linked Account for Tax Collected akan muncul jendela Select from list, pilih New untuk membuat Account baru. Isi account number dengan angka yang belum ada pada daftar Account, untuk account name isi dengan PPN, pilih Use Account. Begitu juga untuk Linked Account for Tax Paid.

Setelah menentukan Tax Code yang ingin digunakan, kita akan memulai pembuatan Card File. Kembali ke menu Card List kemudian pilih Supplier. Pilih New,  Isi kolom kolom yang tersedia sesuai dengan data pada listing code Pemasok (Supplier). Setelah itu, isi syarat pembayaran pada Buying Details. Isi sesuai dengan Listing Code, hingga muncul tampilan sepertigambar dibawah ini :

Setelah itu kita harus menentukan Current Balance nya. Pilih menu SetUp lalu Balances, pilih Supplier Balances. Akan muncul jendela Historical Purcase, Isi kolom kolom yang tersedia dengan Saldo pada Listing Code. Lakukan cara-cara yang sama untuk Listing Code Pelanggan (Costumer). Isi Current Balance Costumer dengan cara yang sama dengan Supplier.

Read More

LA : ACCOUNT LIST MYOB

Dapat didownload di : https://www.dropbox.com/s/0l99frknv6xgsgp/2%20LAPORAN%20AKHIR%20Account%20List%20MYOB.docx?dl=0

TOOLS DALAM MYOB

Tool-Tool yang terdapat dalam MYOB adalah sebagai berikut :

• Accounts : Fasilitas ini berfungsi untuk mencatat data awal perusahaan berupa pencatatan rekening, proses pencatatan transaksi dan proses penjurnalan transaksi.
• Banking : Berfungsi untuk mencatat, mencetak bukti transaksi dan laporan keuangan perusahaan yang dalam transaksinya menggunakan modul Chequebook.
• Sales : Berfungsi untuk mencatat, menampilkan dan mencetak bukti transaksi serta laporan termasuk analisis penjualan barang dan jasa.
• Time Billing : digunakan untuk mencatat panjadwalan pembayaran yang akan jatuh tempo.
• Purchases : Berfungsi untuk mencatat, menampilkan, dan mencetak bukti transaksi serta laporan termasuk analisis pembelian barang dan jasa.
• Payroll : Digunakan untuk mencatat transaksi penggajian karyawan atau pegawai, meliputi perhitungan gaji pokok, bonus dan perhitungan pajak penghasilan karyawan
• Inventory : Berfungsi untuk mencatat data barang yang diperjual belikan, menentukan dan mengubah harga jual serta administrasi persediaan barang.
• Cardfile : berfungsi untuk mengarsipkan data pelanggan, pemasok, data karyawan yang terkait dengan transaksi pembelian dan penjualan barang dagangan atau jasa.

PEMBUATAN  ACCOUNT LIST

Kali ini kita akan belajar membuat sebuah Account List. Pertama-tama kita harus membuka MYOB Premier. S

Keterangan : 

• Open : Tombol pilihan ini akan membuka data myob (file.DAT) yang telah ada.
• Create : Tombol pilihan ini membuat data baru.
• Explore : Tombol ini membuka data contoh yang telah disediakan MYOB.
• What’s New : Tombol ini menampilkan file.html dan akan dihubungkan dengan internet berisi  beberapa update-an terbaru.
• Exit : Tombol pilihan ini untuk mengakhiri atau keluar dari pemakaian program MYOB.

Kita akan membuat file company baru, maka dari itu kita memilih “Create” dan klik Next. Akan muncul tampilan pengenalan pada MYOB , langsung klik Next. Kemudian isikan data-data informasi perusahaan seperti gambar di bawah ini :

Masukkan data-data:

• Company Name (Nama Perusahaan)
• Address (Alamat Perusahaan)
• Phone Number dan Email Address

Kemudian klik Next. Akan muncul tampilan Accounting Year, yang berguna untuk mengetahui : 

• Current Financial Year (Tahun Finansial Dimulai)
• Last Month Financial of Year (Tutup Buku) 

Lalu klik Next dua kali, sampai muncul tampilan Build Your Account List. Ada tiga buah pilihan untuk membuat bagan akun perusahaan, sepert dibawah ini :

• I would like to start with one of list provided by MYOB Accounting. Keterangan ini untuk menampilkan beberapa jenis bagan akun sesuai dengan jenis perusahaan yang sudah ada pada MYOB Accounting.
• I would like to import a list of accounts provided by my accountant after I’m done creating my company file (mengimpor dari bagan akun yang pernah kita buat).
• I would like to build my own accounts list one I begin using MYOB (Membuat sendiri bagan akun untuk laporan keuangan yang akan dibuat, kita dapat menambahkan sendiri jenis akun sesuai dengan yang diperlukan.

Karena akan membuat Account List baru, maka pilihlah pilihan ketiga. Klik Next, kemudian pada tampilan Create your company file silahkan pilih ‘Change’ untuk merubah nama dari file yang akan disimpan sesuai keinginan. Pastikan sudah diberi nama dengan ekstensi *.data, klik Save lalu klik Next. Tunggu hingga proses selesai, nanti akan muncul tampilan selamat dan berhasil membuat company file. Klik Command Create untuk menampilkan Command Centre. 

Pada Command Centre di atas terdapat beberapa pilihan bagan akunting, yaitu:

• Accounts 
• Banking 
• Sales 
• Purchase 
• Inventory 
• Card File 

Kali ini kita hanya akan membuat account list, maka dari itu pada pilihan Accounts, klik ‘Account List untuk membuatnya.  Pada pilihan Accounts, pilih Account List kemudian kita akan menuliskan beberapa Account baru. Pada Accounts terdapat beberapa bagian, yaitu:

• Asset (Aktiva)
• Liability (Utang)
• Equity (Modal)
• Cost of Sales (Harga Pokok Penjualan)
• Expenses (Biaya)
• Other Income (Pemasukkan Lain)
• Other Expense (Biaya Lain)

Klik dua kali pada Account Name (nama akun) yang ingin kita ubah atau klik tulisan ‘Edit’. Jika kita ingin membuat Account Name baru, klik Tulisan ‘New’ yang ada di bagian bawah tabel. Kemudian muncul tab Profile yang harus diisikan sesuai kebutuhan. Header Account untuk tulisan cetak tebal (Account), sementara Detail Account digunakan untuk sub accountnya. Isikan setiap tab dari Asset, Liabillity, dan Equality sesuai dengan listing code Jika sudah semua ditulis, maka selesai sudah pembuatan Account List.dan akan muncul tampilan seperti gambar dibawah ini :

Read More

LA : PENGENALAN MYOB

Dapat didownload di : https://www.dropbox.com/s/jmuzas5j6qseu30/1%20LAPORAN%20AKHIR%20Pengenalan%20MYOB.docx?dl=0

PENJELASAN MYOB

Apa itu MYOB? MYOB adalah program akutansi yang didesain untuk memenuhi kebutuhan penyediaan akutansi, sekaligus sebagai alat pengolah laporan keuangan. Mengapa memilih MYOB? Karena MYOB merupakan program yang user friendly dan mudah digunakan. Tingkat keamanan pada MYOB yang relative tinggi juga menjadi pertimbangan mengapa MYOB banyak digunakan dalam akutansi. Satu lagi keunggulan MYOB yang paling utama adalah mampu mengeksploitasi semua laporan tanpa harus import atau eksport file sehingga terlihat lebih efisien.

MEMBUAT ACCOUNT LIST

Pada pertemuan pertama, kita akan belajar membuat sebuah Account List. Karena baru pertama kali ini kita hendak membuat file, maka pada awal menu selamat datang kita harus Create a new company file. Akan muncul tulisan selamat datang, kemudian klik Next untuk meneruskan. 

Masukkan data-data Company Name (Nama Perusahaan), Address (Alamat Perusahaan), Phone Number dan Email Address, kemudian klik Next. Akan muncul tampilan Accounting Year, yang berguna untuk mengetahui kapan Current Financial Year (Tahun Finansial Dimulai) dan Last Month Financial of Year (Tutup Buku) dilakukan, Lalu klik Next.

Terus klik Next, sampai muncul tampilan Build Your Account List. Ada tiga buah pilihan yang masing-masing memiliki fungsi berbeda. Karena kita akan membuat Account List baru, maka kita pilih pilihan ketiga. Klik Next, kemudian pada tampilan Create your company file silahkan pilih Change untuk merubah nama dari file yang akan disimpan. Jika sudah diberi nama dengan ekstensi *.data, klik Save lalu klik Next.

Tunggu hingga proses selesai, nanti akan muncul tampilan selamat dan berhasil membuat company file. Klik Command Create untuk menampilkan Command Centre. Pada pilihan Accounts, pilih Account List kemudian kita akan menuliskan beberapa Account baru. 

Bagaimana cara membuat Account baru? Klik New pada gambar yang terdapat di bagian bawah menu. Kemudian muncul tab Profile yang harus diisikan sesuai kebutuhan. Header Account untuk tulisan cetak tebal (Account), sementara Detail Account digunakan untuk sub accountnya. Setiap Account memiliki account number yang berbeda. Setelah number account diisi, tekan tab dan akan muncul account name dan opening balance. Silahkan isi sesuai kebutuhan, jika sudah selesai klik OK. Isikan seperti gambar di bawah ini:

Isikan setiap tab dari Asset, Liabillity, dan lainya sesuai dengan contoh. Jika sudah semua ditulis, maka selesai sudah pembuatan account kita.

Read More

LA : DATABASE DELPHI

Dapat didownload di : https://www.dropbox.com/s/6el2rcpkqq7r44f/4%20LAPORAN%20AKHIR%20Database%20Delphi.docx?dl=0

CODING

unit Unit1;

interface

uses

  Windows, Messages, SysUtils, Variants, Classes, Graphics, Controls, Forms,

  Dialogs, ExtCtrls, DBCtrls, Grids, DBGrids, DB, ADODB, StdCtrls;

type

  TForm1 = class(TForm)

    ADOConnection1: TADOConnection;

    ADOTable1: TADOTable;

    DataSource1: TDataSource;

    DBGrid1: TDBGrid;

    DBNavigator1: TDBNavigator;

    Label1: TLabel;

    Timer1: TTimer;

    Button1: TButton;

    procedure Button1Click(Sender: TObject);

    procedure Timer1Timer(Sender: TObject);

  private

    { Private declarations }

  public

    { Public declarations }

  end;

var

  Form1: TForm1;

implementation

{$R *.dfm}

procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);

begin

application.terminate;

end;

procedure TForm1.Timer1Timer(Sender: TObject);

begin

if Label1.Visible then Label1.Visible := False

else Label1.Visible := True;

if Label1.Left = -176 then Label1.Left:=345;

Label1.Left:= Label1.Left -20;

end; end.

LOGIKA

Program ini dibuat untuk mengkoneksikan database (tabel-tabel) pada microsoft access ke dalam program Delphi. Komponen- komponen yang berperan penting dalam progam ini adalah:

a. ADO Connection yang dalam progam ini menjadi ADOConnection1, yang berfungsi untuk menentukan parameter koneksi untuk sambungan ke database.

Dalam properties ADO Connection yang berada pada Object Inspetor kita mengubah:

• LoginPrompt yang awalnya bernilai True diubah menjadi False. 
• ConnectionString memilih database yang telah dibuat, yang berfungsi untuk memilih database yang akan di koneksikan.
• Connected yang awalnya bernilai False diubah menjadi True, yang berfungsi untuk mengizinkan terjadinya koneksi.

b. ADOTable yang dalam program ini menjadi ADOTable1, yang berfungsi mengkoneksikan ke table master.

Dalam properties ADOTable yang berada pada Object Inspetor  kita mengubah :

• Connection memilih ADOConnection1, yang berfungsi untuk mengkoneksikan ADOTabel dengan ADOConnection1.
• TableName memilih nama tabel yang telah dibuat, yang berfungsi untuk memasukan table yang telah dipilih.
• Active  yang awalnya bernilai False diubah menjadi True, yang berfungsi untuk mengaktifkan sebuah koneksi antara ADOTabel dengan ADOConnection1.

c. DataSource yang dalam program ini menjadi DataSource1, yang berfungsi untuk sebagai penghubung antara DataAccess dengan data Aware-visual control.

Dalam properties DataSource yang berada pada Object Inspetor  kita mengubah:

• DataSet memilih ADOTable1, yang berfungsi untuk memasukan setingan data yang ada dalam ADOTable1.

d. DbNavigator yang dalam program ini menjadi DbNavigator1, yang  berfungsi melakukan navigasi dan modifikasi terhadap data.

Dalam properties DbNavigator yang berada pada Object Inspetor  kita mengubah:

• DataSource memilih DataSource1, yang berfungsi untuk memasukan bahwa DataSource1, lah yang akan dinavigasikan.
• ShowHint yang awalnya bernilai False menjadi True, yang berfungsi untuk mengizinkan memunculkan  tanda.

e. DbGrid yang dalam program ini menjadi DbGrid1, yang berfungsi Menampilkan tabel atau query dalam format tabular.

Dalam properties DbNavigator yang berada pada Object Inspetor  kita mengubah:

• DataSource memilih DataSource1, yang berfungsi untuk menampilkan database yang telah terkoneksi dengan DataSource1.

Dan komponen-komponen tambahan yaitu Label1, Timer1 dan Button1

• Timer 1 berfungsi untuk menggeser posisi text pada label1 sehingga seolah olah dapat bergerak.
• Button1 berfungsi untuk keluar dari program.

Read More

LA : TIMER DELPHI

Dapat didownload di : https://www.dropbox.com/s/o6m4qb7yls62lhu/3%20LAPORAN%20AKHIR%20Timer%20Delphi.docx?dl=0

LISTING CODE

unit 1;

interface

uses

  Windows, Messages, SysUtils, Variants, Classes, Graphics, Controls, Forms,

  Dialogs, StdCtrls, ExtCtrls, Menus;

type

TForm1 = class(TForm); Label1: TLabel; MainMenu1: TMainMenu; Timer1: TTimer; Timer2: TTimer; Button1: TButton; Label2: TLabel;  WARNA1: TMenuItem; FORM1: TMenuItem; FORM2: TMenuItem; EXIT2: TMenuItem; BIRU1: TMenuItem; HIJAU1: TMenuItem; KUNING1: TMenuItem; HITAM1: TMenuItem; FORM11: TMenuItem; FORM21: TMenuItem;

    procedure Timer1Timer(Sender: TObject);

    procedure Timer2Timer(Sender: TObject);

    procedure FORM1Click(Sender: TObject);

    procedure BIRU1Click(Sender: TObject);

    procedure HIJAU1Click(Sender: TObject);

    procedure KUNING1Click(Sender: TObject);

    procedure HITAM1Click(Sender: TObject);

    procedure Button1Click(Sender: TObject);

    procedure EXIT2Click(Sender: TObject);

    procedure FORM11Click(Sender: TObject);

    procedure FORM21Click(Sender: TObject);

  private

    { Private declarations }

  public

    { Public declarations }

  end;

var

  Form1: TForm1;

implementation

{$R *.dfm}

procedure TForm1.Timer1Timer(Sender: TObject);

begin

if Label1.Visible then Label1.Visible := False else Label1.Visible := True; 
end;

procedure TForm1.Timer2Timer(Sender: TObject);

begin

  if Label2.Left = -240 then Label2.Left:=465; Label2.Left:= Label2.Left -8;

end;

procedure TForm1.FORM1Click(Sender: TObject);

begin

Label1.Color := clred;

end;

procedure TForm1.BIRU1Click(Sender: TObject);

begin

Label1.Color := clblue;

end;

procedure TForm1.HIJAU1Click(Sender: TObject);

begin

 Label1.Color := clgreen;

end;

procedure TForm1.KUNING1Click(Sender: TObject);

begin

  Label1.Color := clyellow;

end;

procedure TForm1.HITAM1Click(Sender: TObject);

begin

Label1.Color := clblack;

end;

procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);

begin

Application.Terminate;

end;

procedure TForm1.EXIT2Click(Sender: TObject);

begin

Application.Terminate;

end;

procedure TForm1.FORM11Click(Sender: TObject);

begin

form1.hide;

end;

procedure TForm1.FORM21Click(Sender: TObject);

begin

form2.show;

end;

end.

LOGIKA

Bukalah Delphi 7 , program kali ini menggunakan 2 label,  yaitu label1: PROGRAM TIMER 1IA07 dan label2:SELAMAT DATANG DI 1IA07, 2 timer yaitu : timer1 untuk label1 dan timer2 untuk label2, 1 main menu yaitu : yang terdiri dari menu : menu WARNA dengan sub menu MERAH, BIRU, HIJAU, KUNING dan HITAM,  menu FORM dengan sub menu FORM1 dan FORM2, dan menu EXIT. Isi koding pada timer1 akan memunculkan dan menghilangkan text pada label1 sehingga seolah text akan berkelap kelip. Isi koding pada timer2 akan menggeser text pada label2 sehingga seolah text bergerak jalan. Menu pada main menu yaitu WARNA berisi kodingan untuk mengganti warna pada text1. Sedangkan menu pada main menu yaitu FORM dengan sub menu FORM1 untuk menyembunyikan form1 dan sub menu FORM2 untuk menampilkan form2. Menu pada main menu yaitu EXIT dan button EXIT berfungsi untuk keluar dari program.

Read More

LA : PERCABANGAN DELPHI

CODING

unit Unit1;

interface

uses

Windows, Messages, SysUtils, Variants, Classes, Graphics, Controls, Forms, Dialogs, StdCtrls;

type

  TForm1 = class(TForm)

    Label1: TLabel;

    Label2: TLabel;

    Label3: TLabel;

    Edit1: TEdit;

    Edit2: TEdit;

    Edit3: TEdit;

    Button1: TButton;

    procedure Button1Click(Sender: TObject);

private

    { Private declarations }

public

    { Public declarations }

  end;

var

Form1: TForm1;

implementation

{$R *.dfm}

procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);

Var

A: Integer;

begin

A:=strtoint (edit1.text);

edit3.Text:= ' ' ;

edit2.Text:= ' ' ;

if A <= 30 then begin edit3.Text := 'Ulang' ; edit2.Text := 'E' ; end

else if A <= 50 then begin edit3.Text := 'Gagal' ;   edit2.Text := 'D' ; end

else if A <= 65 then begin edit3.Text := 'Cukup' ;  edit2.Text := 'C' ; end

else if A <= 90 then begin edit3.Text := 'Baik' ; edit2.Text := 'B' ; end

else if A <= 100 then begin edit3.Text := 'Amat Baik' ; edit2.Text := 'A' ; end

end;

end.

Button OK

procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);

Var

A: Integer;

begin

A:=strtoint (edit1.text); edit3.Text:= ' ' ; edit2.Text:= ' ' ;

if A <= 30 then begin edit3.Text := 'Ulang' ; edit2.Text := 'E' ; end

else if A <= 50 then begin edit3.Text := 'Gagal' ; edit2.Text := 'D' ; end

else if A <= 65 then begin edit3.Text := 'Cukup' ; edit2.Text := 'C' ; end

else if A <= 90 the begin edit3.Text := 'Baik' ; edit2.Text := 'B' ; end

else if A <= 100 then begin edit3.Text := 'Amat Baik' ; edit2.Text := 'A' ; end

end;

end.

LOGIKA PROGRAM

                Program ini di buat untuk menjelaskan nilai mahasiswa dengan menyertakan grade dan  ketaranganya dan button OK lah yang menjalankan fungsi program tersebut. Selain menggunakan button , kita juga menggunakan 3 label dan 3 edit. Pertama –tama  kita harus mendeklarasikan variable A dengan tipe integer lalu mengosongkan edit 2 dan edit 3. Dalam progaram percabangan ini di nilai diseleksi dengan beberapa kondisi, yang pertama adalah jika A lebih kecil atau sama dengan 30 maka akan tercetak ‘ E’ pada edit 2 dan  ‘Ulang’ pada edit3, dan jika A lebih kecil atau sama dengan 50 maka akan tercetak ‘D’ pada edit2 dan ‘Gagal’ pada edit3, selanjutnya jika A lebih kecil dari 65 maka akan tercetak ‘C’ pada  edit2 dan ‘Cukup’ pada edit3, dan jika A lebih kecil aytau sama dengan 90 maka akan tercetak ‘B’ pada  edit2 dan ‘Baik’ pada edit3, sisanya jika A lebih kecil  atau sema dengan 100 maka akan tercetak ‘A’ pada edit2 dan ‘amat Baik’ pada edit3.

Read More